Thursday, May 19, 2016

8 Ilmuan Muslim dalam Bidang Biologi

Pada masa kekhilafahan terdapat banyak ilmuwan ahli biologi yang terkemuka namun tak dikenal oleh masyarakat muslim. Berikut adalah para ilmuwan tersebut

1. Al-Ghafiqi ( wafat pada tahun 1165 M )
"Dialah ahli botani paling cerdas pada masanya," Begitu George Sarton, ahli sejarah barat menyebut al-Ghafiqi. Ia mengoleksi beragam jenis tumbuh-tumbuhan yang diperolehnya dari wilayah Spanyol dan Afrika. Al-Ghafiqi membuat catatan yang menggambarkan secara akurat jenis-jenis tumbuhan koleksinya itu.
Deskripsi tentang tumbuh-tumbuhan yang dibuat al-Ghafiqi diakui sebagai karya yang paling membanggakan yang pernah dibuat seorang muslim. "Dia memberi nama setiap tanaman dalam tiga bahasa, yaitu Arab, Latin dan Barbar," Ujar sarton. Karya fenomenal al-Ghafiqi yang berjudul Al-Adwiyah Al-Mufradah memberikan inspirasi kepada Ibnu Baytar untuk meneliti tumbuh-tumbuhan secara sederhana seperti yang dilakukan al-Ghafiqi.
8 Ilmuan Muslim dalam Bidang Biologi
Al Gafiqi

2. Abu Zakariya yahya Ibnu Muhammad Ibnu Al-Awwam (abad 12 M)
Abu Zakariya merupakan ahli botani yang termahsyur dari Sevilla, Spanyol. Ia begitu terilhami oleh karya AL-Ghafiqi. Karyanya yang paling populer dalam botani adalah kitab yang berjudul Al-Filalah -Risalah islah terpenting dalam ilmu perkebunan di abad ke 12 M. Kitab itu menguraikan hasil penelitiannya terhadap 585 jenis tanaman.
Dalam kitab al-Filalahjuga dikupas gejala-gejala, nama penyakit tanaman serta cara mengatasi penyakit itu agar tanaman tumbuh dengan sehat. Observasi terhdap jenis tanah dan perbedaan jenis pupuk tanaman pun dibahas secara mendalam oleh Abu Zakariya dalam kitabnya itu.

3. Abdullah Ibnu Ahmad Ibnu Al-Baitar (wafat pada tahun 1248 M)
Al-baitar adalah ahli botani sekaligus ahli obat-obatan di Spanyol pada abad pertengahan. Ia mengoleksi dan memberi catatan atas 1.400 jenis tanaman obat  yang diperolehnya setelah menjelajahi daerah pesisir Mediterania dari Spanyol ke Suriah. Salah satu karyanya yang paling fenomenal berjudul Al-Mughani fii Al-Adwiyah al Mufradah.
8 Ilmuan Muslim dalam Bidang Biologi
Al Baitar
4. Abdul Abbas al-Nabati
Kecintaan dan ketertarikannya untuk meneliti dan mengoleksi berbagai jenis tanaman mendorongnya untuk menjelajahi pantai Afrika dari Spanyol hingga Arab. Yang dicarinya adalah tanaman langka di pantai Lautan Merah.

5. Abu Ubaidah (728 - 825 M)
Dia adalah ahli zoologi yang secara intens mempelajari tentang kuda. Ia menulis hampir 100 judul buku. Separuh diantaranya membahas tentang kuda.

6. Al-Jahiz
Ahli zoologi terkemuka dari Basra, Irak itu merupakan ilmuwan muslim pertama yang mencetuskan  teori evolusi. Pengaruhnya begitu luas di kalangan ahli zoologi muslim dan barat. Kitab yang paling terkenal yang ditulisnya adalah Kitab al-Haywan (Kitab tentang binatang). Kitab itu begitu lengkap membahas mulai dari kuman, teori evolusi, adaptasi dan psikologi binatang.
8 Ilmuan Muslim dalam Bidang Biologi
Al Jahiz

7. Al-Damiri (wafat pada tahun 1405 M)
hayat haywarz merupakan kitab zoologi yang paling penting dalam dunia islam. Kitab itu berupa ensiklopedia tentang kehidupan binatang. tak heran, jika al-Damiri diposisikan sebagai ahli zoologi yang terkemuka setelah al-Jahiz. Karya al-Damiri itu 700 tahun lebih cepat dari torehan yang dicapai Buffon -ahli zoologi barat-.

8. Al-Masudi
8 Ilmuan Muslim dalam Bidang Biologi
Salah satu Karya Al- Masudi
Al-Masudi merupakan ilmuwan muslim pertama yang meletakkan kerangka dasar teori evolusi melalui bukunya yang berjudul Meadiws of Gold (Padang Rumput Emas). Pemikiran Al-Masudi yang terruang dalam karya lainnya berjudul Al-Tanbih wal Ishraq, yang menggambarkan pengembangan teori dasar evolusi.

0 komentar:

Post a Comment

Popular Posts

Powered by Blogger.

Facebook